Pertemuan Bakohumas

Pertemuan Bakohumas
Hadir Plt Dinas Kominfo Cokro Aminoto, S.IP, M.Kes, Pembicara Dian Pratama Jati, SE Kasi Pupuk, Pestisida dan Alsintan Distapang Kab.Kebumen dan Agil Atmaaji,S.Kom dari Diskominfo Editor Ratih TV. (27/10)
Dalam paparan pembicara pertama Dian P Jati, SE menjelaskan terkait pengelolaan pupuk bersubsidi. Beberapa point penting terkait hal ini antara lain:
Bahwasannya pupuk bersubsidi hanya bisa didapatkan oleh petani yang berhak dan dengan alokasi yang telah ditentukan dalam hal ini sudah tercatat dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok elektronik (e-RDKK).
Bantuan pupuk hanya diperuntukan untuk Poktan/ Gapoktan saja sesuai peraturan Permentan no 49 tahun 2020, terlebih pembatasan luasan garapan hanya 2 Ha perkelompok dengan validasi SPPT dan KTP.
Pupuk subsidi untuk petani tidak terjadi kelangkaan namun hanya kuota yang terbatas dan ini terjadi di seluruh Indonesia karena terbatasnya anggaran Kementerian Pertanian. Terlebih beberapa perubahan dalam komposisi pupuk memang ada dengan pemberian pupuk organik lebih banyak hal ini untuk menstabilkan kondisi tanah dan tahapan ini memang sudah diatur dari kementerian.
Beberapa kendala seperti selisih antara kebutuhan dan jumlah yang disubsidi oleh pemerintah, anggaran subsidi yang dikeluarkan besar, tidak ada hasil signifikan sering muncul. Salah satu solusi adalah updating data petani ini akan diupayakan perbaikan secara bertahap lanjut Dian. Terlebih Kementan telah menerapkan teknologi digital 4.0 dalam pendistribusian pupuk, melalui sistem Distribution Planning and Control System (DPCS) sistem untuk memonitor posisi pengiriman barang, dan memantau stok hingga ke level kios secara real time.
Dalam pembahasan lain seperti dikutip m.mediaindonesia.com Kementerian Pertanian memiliki langkah strategis optimasi anggaran subsidi pupuk tahun anggaran 2021, yaitu penurunan Harga Pokok Penjualan (HPP) sekitar 5%, perubahan formula 15:15:15 menjadi MPK 15:10:12, dan Ketiga kenaikan HET Rp300-450/kg.
Sedang pembicara kedua memjelaskan terkait editing video. Yaitu penjelasan dari tahapan pra produksi, produksi dan pasca produksi. Dan dilanjukan dengan praktek pembuatan video lewat media handphone.